Tondano, Kabarprima.com – Indonesia direncakana akan menjadi tuan rumah dalam ajang International Waterski and Wakeboard Federation (IWWF) yang rencanya di selenggarakan September mendatang. Asian Waterski and Wakeboard Federation (IWWF) akan menggelar perlombaan Ski Air Internasional yang rencanakan dilaksanakan di Sulawesi Utara, November 2023 mendatang.
Kegiatan tersebut akan diselenggarakan di Provinsi Sulawesi Utara tepatnya di Kabupaten Minahasa yang nanti akan berpusat di Danau Tondano.
Guna memantapkan kegiatan berskala Internasional tersebut, Pemprov Sulut dan Pemkab Minahasa langsung mematangkan berbagai kesiapan.
Menurut informasi yang didapat ada 13 negara dipastikan bakal ambil bagian dalam kejuaraan IWWF itu, dan menariknya akan mengambil plot lokasi di Danau Tondano.
Sekretaris Provinsi (Sekprov) Steve Kepal, terlihat memantau langsung pesisir Danau Tondano tersebut. Ia menyempatkan diri melihat salah satu titik lokasi, di desa Tonsaru, Kecamatan Tondano Selatan.
“Karena sesuai instruksi pak Gubernur Olly Dondokambey dan pak Wakil Gubernur Steven Kandouw, pelaksanaan kejuaraan dunia SKI AIR ini harus berlangsung dengan sukses. Sebab ini berdampak positif untuk sektor pariwisata Sulut, khususnya di kabupaten Minahasa,” ungkap Steve.
Steve menegaskan untuk persiapan lokasi yang optimal maka pastinya akan terus dimatangkan dalam rangka pelaksanaan kejuaraan dunia SKI AIR di danau Tondano.
Sementara itu, ketua panitia Rio Dondokambey meminta dukungan dan doa dari warga Sulut, khususnya masyarakat Kabupaten Minahasa, agar kegiatan internasional ini dapat sukses dan lancar.
Rio mengharapkan kegiatan ini bisa berjalan maksimal karena akan menghadirkan peserta dari mancanegara.
“Untuk itu, promosi harus kita maksimalkan dan tempat wisata harus kita siapkan bagi tamu-tamu yang akan datang,” tambahnya.
Rio Dondokambey berharap, ini bisa memberikan efek baik bagi daerah, yakni dari segi ekonomi bagi masyarakat dan juga peningkatan bagi atlet olahraga air di daerah. “Kegiatan ini akan diikuti oleh 13 Negara Asia dan diharapkan bisa memberikan dampak ekonomi yang baik bagi Sulut,” tambahnya.
