Manado, Kabarprima.com – Jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru, kemacetan parah terjadi di Kota Manado,Jumat (22/12/2023).
Daerah yang biasanya mengalami kemacetan parah yaitu di Pierre Tendean dan Samrat, dua jalan utama di Kota Manado. Terjadi juga kemacetan di jalan sekitarnya yakni Pasar 45, Jl.Sudirman dan Jl. Diponegoro.
Akibatnya, sejumlah pengendara berbuat nekat. Di jalan Pierre Tendean, tepatnya di belakang Multi Mart, banyak pengendara sepeda motor yang menggunakan trotoar demi menembus macet.
“Ado torang pejalan kaki pun tidak bisa lewat, trotoar juga kendaraan so penuh,” kata Sahril seorang pejalan kaki saat dimintai keterangan.
Dari pantauan, kemacetan parah terjadi sepanjang jalan Pierre Tendean, dari seputaran Mantos hingga depan kantor Bank Sulutgo.
Titik macet parah terjadi depan MTC dan depan kantor Bank Sulutgo.
Depan MTC, kendaraan dari arah Malalayang selang seling dengan yang datang dari arah Jl. Samrat melewati jalan penghubung kecil.
Di depan kantor Bank SulutGo, arus kendaraan melimpah ruah di belokan menuju ke arah Zero Point.
Selain dari arah Malalayang, kendaraan juga datang dari jembatan Soekarno. Macet tak pandang bulu, di jalan depan kantor Polresta Manado juga macet parah.
Kendaraan datang dari tiga arah, dari Malalayang, Tuminting dan Pelabuhan Manado.
Kemacetan menular hingga ke jalan jalan lainnya seperti jalan Diponegoro.
Sejumlah warga mengaku macet kali ini sungguh sulit untuk dikatakan.
“Padat sekali, bahkan sepeda motor pun sulit untuk lewat,” kata salah satu tukang ojek online.
Selain itu kendaraan roda empat merasakan kemacetan yang sesungguhnya.
“Saya membawa mobil pribadi. Setengah jam lebih saya terjebak macet,” ucap Rio.
