Kabarprima.com – Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang, memberikan apresiasi tinggi kepada Perkumpulan Perempuan-Perempuan Tanah Minahasa (PPTM) Jakarta atas pelaksanaan kegiatan bakti sosial yang digelar di SD Negeri Sasaran, Tondano, Kamis (22/5).
Dalam perayaannya, Wabup Vanda menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada seluruh pengurus serta panitia PPTM Jakarta, seraya menyampaikan salam hangat dari Bupati Minahasa, Robby Dondokambey. Ia menilai kegiatan tersebut merupakan wujud nyata dari filosofi DR Sam Ratulangi, “Sitou timou tumou tou” , yang berarti manusia hidup untuk memanusiakan sesama.
“Perempuan Minahasa bukan sekedar penopang keluarga, tetapi juga motor penggerak sosial dan kemanusiaan. Kegiatan ini adalah bukti nyata kekuatan kasih dan kepedulian perempuan Minahasa,” ujar Vanda.
Lebih lanjut, ia menyoroti bagaimana para perempuan Minahasa yang sukses di perantauan tetap menunjukkan cinta dan perhatian terhadap tanah kelahiran. “Meski hidup di tanah orang, mereka tidak melupakan kampung halaman. Ini menunjukkan ikatan batin yang luar biasa dengan Minahasa,” tuturnya.
Wabup juga mengatasi tantangan yang dihadapi Pemkab Minahasa dalam membangun sektor pariwisata, termasuk Danau Tondano, karena keterbatasan anggaran. Ia menekankan pentingnya sinergi dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk para diaspora Minahasa.
“Kami tak bisa berdiri sendiri. Kedatangan ibu-ibu luar biasa dari Jakarta bukan hanya membawa perhatian, tapi juga berkat dan bantuan bagi masyarakat,” tambahnya.
Kegiatan bakti sosial ini dipimpin oleh Ketua Panitia Letkol Caj (K) (Purn) Patris Rumbayan Giyono, yang merupakan ibunda dari Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya. Bersama Sekretaris Panitia Ingrid Prasetyo Bulahari dan Ketua Umum DPP PPTM Henny Korah Langi, mereka membuktikan bahwa jarak tak menghalangi kasih sayang terhadap tanah leluhur. (Cer)