Kabarprima.com – duka mengacaukan Tanah Minahasa. Hein Hendrik Kalangi, tokoh perjuangan asal Langowan yang dikenal sebagai salah satu pemimpin utama gerakan Permesta, berpulang ke rumah Bapa pada usia 95 tahun 2 bulan, Sabtu (5/4).
Almarhum merupakan mantan Komandan Batalyon Manguni dan Komandan Batalyon A Brigade Manguni, serta dikenal luas sebagai salah satu putra terbaik Minahasa. Di masa hidupnya, ia tidak hanya terlibat dalam perjuangan militer, tetapi juga aktif dalam dunia politik. Hein Kalangi pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Minahasa periode 1977–1982 dan Ketua SOKSI Minahasa.
Sosoknya dikenal rendah hati namun tegas dalam prinsip. Dalam sejarah gerakan Permesta (Perjuangan Rakyat Semesta) pada akhir tahun 1950-an, Hein Kalangi memainkan peran penting tidak hanya di medan tempur, tetapi juga dalam mendorong jalur damai di tengah konflik yang sedang berlangsung. Ia dikenang sebagai salah satu penggagas perdamaian, memilih jalan yang berpihak pada rakyat Minahasa dan Indonesia.
Kepergian Hein Kalangi meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat. “Kami sangat kehilangan. Tapi kami juga bangga, karena dia tidak hanya menjadi pejuang di masa lalu, tetapi menjadi teladan yang hidup di hati kami,” ujar salah satu kerabat dari keluarga Kalangi–Sumendap. (Cer)
